Page 3 - PerkataJuz3.indd
P. 3
4 2. Al-Baqarah ٤٤
260. Dan (Ingatlah) ketika Ibrahim berkata: apakah Dia oranng-orang Engkau bagaimana perlihatkan ya Ibrahim berkata dan
“Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku ketika
bagaimana Engkau menghidupkan orang belum berfirman mati hidupkan kepadaku Tuhanku
mati.” Allah berfirman: “Belum yakinkah
kamu?” Ibrahim menjawab: “Aku telah dari empat maka Dia hatiku agar akan ya (saya ia yakin
meyakinkannya, akan tetapi agar hatiku (ekor) ambillah berfirman meyakinkannya tetapi
tetap mantap (dengan imanku) Allah percaya) berkata
berfirman: “(Kalau demikian) ambil empat
ekor burung, lalu cincanglah164 semuanya satu daripadanya bukit tiap-tiap atas jadikan kemudian kepada lalu cincanglah burung
olehmu. (Allah berfirman): “Lalu letakkan bahagian kamu burung itu
di atas tiap-tiap satu bukit sebahagian
dari bahagian-bahagian itu, kemudian 260 Maha Maha Allah baha- dan segera dia akan panggillah kemudian
panggillah mereka, nescaya mereka Bijaksana Perkasa
datang kepadamu dengan segera.” Dan wasanya ketahuilah mendatangimu dia
ketahuilah bahawa Allah Maha Perkasa
lagi Maha Bijaksana. biji/benih serupa Allah jalan di harta mereka mereka orang-orang Perumpamaan
CARA CARA PENGGUNAAN HARTA menafkahkan yang
DAN HUKUM-HUKUMNYA
Dia melipat- dan Allah biji/benih seratus bulir tiap-tiap pada bulir tujuh ia tumbuh
Menafkahkan harta di jalan Allah gandakan
261. Perumpamaan (nafkah yang harta mereka mereka orang-orang 261 Maha Maha Luas dan Allah dia kehendaki bagi siapa
dikeluarkan oleh) orang yang yang Mengetahui
menafkahkan hartanya di jalan Allah165 menafkahkan (kurniaNya) yang
adalah serupa dengan sebutir benih yang
menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bagi menyakiti dan menyebut-nyebut diinfakkannya apa mereka tidak kemudian Allah jalan di
bulir seratus biji. Allah melipat gandakan
(ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. mereka tidak pemberiannya itu yang iringi
Dan Allah Maha luas (kurniaNya) lagi
Maha Mengetahui. mereka bersedih mereka dan atas mereka kekhuatiran dan Tuhan mereka di sisi pahala mereka
hati
262. Orang-orang yang menafkahkan tidak tidak ada
hartanya di jalan Allah, kemudian
mereka tidak mengiringi apa yang yang sedekah daripada lebih baik dan pemberian yang baik perkataan 262
dinafkahkannya itu dengan menyebut- mengiringinya maaf
nyebut pemberiannya dan dengan tidak
menyakiti (perasaan si penerima), mereka kamu jangan mereka orang-orang yang wahai 263 Maha Maha dan yang
memperoleh pahala di sisi Tuhan mereka. menghilangkan lah beriman Penyantun
Tidak ada kekhuatiran kepada mereka Kaya Allah menyakitkan
dan tidak (pula) mereka bersedih hati.
manusia riyak/ingin hartanya (ia) menafkahkan seperti orang yang dan dengan menyebut- sedekah
263. Perkataan yang baik dan pemberian dilihat menyakiti nyebutnya kamu
maaf166 lebih baik dari sedekah yang
diiringi dengan sesuatu yang menyakitkan atasnya batu licin seperti maka Kemudian dan hari kepada ia beriman dan
(perasaan si penerima). Allah Maha Kaya Allah tidak
lagi Maha Penyantun. perumpamaannya
264. Wahai orang-orang yang beriman, atas menguasai mereka tidak bersih maka ia hujan lebat maka kemudian tanah/
janganlah kamu menghilangkan (pahala) menimpanya debu
sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya meninggalkannya
dan menyakiti (perasaan si penerima),
seperti orang yang menafkahkan hartanya 264 orang-orang kafir kaum Dia memberi tidak dan mereka usahakan dari apa yang sesuatu
kerana riyak kepada manusia dan dia tidak
beriman kepada Allah dan hari kemudian. petunjuk Allah
Maka perumpamaan orang itu seperti batu
licin yang di atasnya ada tanah, kemudian
batu itu ditimpa hujan lebat, lalu menjadilah
dia bersih (tidak bertanah). Mereka tidak
menguasai sesuatupun dari apa yang
mereka usahakan dan Allah tidak memberi
petunjuk kepada orang yang kafir167.
(164) Pendapat di atas adalah menurut At-
Thabari dan Ibnu Katsir sedang menurut Abu
Muslim Al Ashfahani pengertian ayat di atas ialah
bahwa Allah memberi penjelasan kepada Nabi
Ibrahim a.s tentang cara Dia menghidupkan
orang-orang yang mati. Disuruh Nabi Ibrahim
a.s mengambil empat ekor burung lalu
memeliharanya dan menjinakkannya hingga
burung itu dapat datang seketika, bilamana
dipanggil. Kemudian, burung-burung yang
sudah pandai itu, diletakkan di atas tiap-tiap bukit
seekor, lalu burung-burung itu dipanggil dengan
satu tepukan/seruan, nescaya burung-burung
itu akan datang dengan segera, walaupun
tempatnya terpisah-pisah dan berjauhan. Maka
demikian pula Allah menghidupkan orang-orang
yang mati yang tersebar di mana-mana dengan
satu kalimat cipta "hiduplah kamu semua"
pastilah mereka itu hidup kembali. Jadi menurut
Abu Muslim sihgat amr (bentuk kata perintah)
dalam ayat ini, pengertiannya khabar (bentuk
berita) sebagai cara penjelasan. Pendapat beliau
ini dianut pula oleh Ar-Razy dan Rasyid Ridha.
(165) Pengertian menafkahkan harta di jalan
Allah meliputi belanja untuk kepentingan jihad
260. Dan (Ingatlah) ketika Ibrahim berkata: apakah Dia oranng-orang Engkau bagaimana perlihatkan ya Ibrahim berkata dan
“Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku ketika
bagaimana Engkau menghidupkan orang belum berfirman mati hidupkan kepadaku Tuhanku
mati.” Allah berfirman: “Belum yakinkah
kamu?” Ibrahim menjawab: “Aku telah dari empat maka Dia hatiku agar akan ya (saya ia yakin
meyakinkannya, akan tetapi agar hatiku (ekor) ambillah berfirman meyakinkannya tetapi
tetap mantap (dengan imanku) Allah percaya) berkata
berfirman: “(Kalau demikian) ambil empat
ekor burung, lalu cincanglah164 semuanya satu daripadanya bukit tiap-tiap atas jadikan kemudian kepada lalu cincanglah burung
olehmu. (Allah berfirman): “Lalu letakkan bahagian kamu burung itu
di atas tiap-tiap satu bukit sebahagian
dari bahagian-bahagian itu, kemudian 260 Maha Maha Allah baha- dan segera dia akan panggillah kemudian
panggillah mereka, nescaya mereka Bijaksana Perkasa
datang kepadamu dengan segera.” Dan wasanya ketahuilah mendatangimu dia
ketahuilah bahawa Allah Maha Perkasa
lagi Maha Bijaksana. biji/benih serupa Allah jalan di harta mereka mereka orang-orang Perumpamaan
CARA CARA PENGGUNAAN HARTA menafkahkan yang
DAN HUKUM-HUKUMNYA
Dia melipat- dan Allah biji/benih seratus bulir tiap-tiap pada bulir tujuh ia tumbuh
Menafkahkan harta di jalan Allah gandakan
261. Perumpamaan (nafkah yang harta mereka mereka orang-orang 261 Maha Maha Luas dan Allah dia kehendaki bagi siapa
dikeluarkan oleh) orang yang yang Mengetahui
menafkahkan hartanya di jalan Allah165 menafkahkan (kurniaNya) yang
adalah serupa dengan sebutir benih yang
menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bagi menyakiti dan menyebut-nyebut diinfakkannya apa mereka tidak kemudian Allah jalan di
bulir seratus biji. Allah melipat gandakan
(ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. mereka tidak pemberiannya itu yang iringi
Dan Allah Maha luas (kurniaNya) lagi
Maha Mengetahui. mereka bersedih mereka dan atas mereka kekhuatiran dan Tuhan mereka di sisi pahala mereka
hati
262. Orang-orang yang menafkahkan tidak tidak ada
hartanya di jalan Allah, kemudian
mereka tidak mengiringi apa yang yang sedekah daripada lebih baik dan pemberian yang baik perkataan 262
dinafkahkannya itu dengan menyebut- mengiringinya maaf
nyebut pemberiannya dan dengan tidak
menyakiti (perasaan si penerima), mereka kamu jangan mereka orang-orang yang wahai 263 Maha Maha dan yang
memperoleh pahala di sisi Tuhan mereka. menghilangkan lah beriman Penyantun
Tidak ada kekhuatiran kepada mereka Kaya Allah menyakitkan
dan tidak (pula) mereka bersedih hati.
manusia riyak/ingin hartanya (ia) menafkahkan seperti orang yang dan dengan menyebut- sedekah
263. Perkataan yang baik dan pemberian dilihat menyakiti nyebutnya kamu
maaf166 lebih baik dari sedekah yang
diiringi dengan sesuatu yang menyakitkan atasnya batu licin seperti maka Kemudian dan hari kepada ia beriman dan
(perasaan si penerima). Allah Maha Kaya Allah tidak
lagi Maha Penyantun. perumpamaannya
264. Wahai orang-orang yang beriman, atas menguasai mereka tidak bersih maka ia hujan lebat maka kemudian tanah/
janganlah kamu menghilangkan (pahala) menimpanya debu
sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya meninggalkannya
dan menyakiti (perasaan si penerima),
seperti orang yang menafkahkan hartanya 264 orang-orang kafir kaum Dia memberi tidak dan mereka usahakan dari apa yang sesuatu
kerana riyak kepada manusia dan dia tidak
beriman kepada Allah dan hari kemudian. petunjuk Allah
Maka perumpamaan orang itu seperti batu
licin yang di atasnya ada tanah, kemudian
batu itu ditimpa hujan lebat, lalu menjadilah
dia bersih (tidak bertanah). Mereka tidak
menguasai sesuatupun dari apa yang
mereka usahakan dan Allah tidak memberi
petunjuk kepada orang yang kafir167.
(164) Pendapat di atas adalah menurut At-
Thabari dan Ibnu Katsir sedang menurut Abu
Muslim Al Ashfahani pengertian ayat di atas ialah
bahwa Allah memberi penjelasan kepada Nabi
Ibrahim a.s tentang cara Dia menghidupkan
orang-orang yang mati. Disuruh Nabi Ibrahim
a.s mengambil empat ekor burung lalu
memeliharanya dan menjinakkannya hingga
burung itu dapat datang seketika, bilamana
dipanggil. Kemudian, burung-burung yang
sudah pandai itu, diletakkan di atas tiap-tiap bukit
seekor, lalu burung-burung itu dipanggil dengan
satu tepukan/seruan, nescaya burung-burung
itu akan datang dengan segera, walaupun
tempatnya terpisah-pisah dan berjauhan. Maka
demikian pula Allah menghidupkan orang-orang
yang mati yang tersebar di mana-mana dengan
satu kalimat cipta "hiduplah kamu semua"
pastilah mereka itu hidup kembali. Jadi menurut
Abu Muslim sihgat amr (bentuk kata perintah)
dalam ayat ini, pengertiannya khabar (bentuk
berita) sebagai cara penjelasan. Pendapat beliau
ini dianut pula oleh Ar-Razy dan Rasyid Ridha.
(165) Pengertian menafkahkan harta di jalan
Allah meliputi belanja untuk kepentingan jihad